MENERAPKAN KETELADANAN KARAKTER DALAM KESEHARIAN YANG DILAKUKAN DENGAN PEMBIASAAN PADA SISWA - SISWI SDN 3 JATIWANGI KOTA BIMA

Pendidikan karakter dapat didefinisikan sebagai pendidikan yang  sengaja di buat  dari seluruh dimensi kehidupan sekolah untuk membantu pembentukan karakter secara optimal.  Karena dalam pendidikan karakter ada tiga ranah moral.  Yaitu, 1. konsep moral (moral knonwing), 2. sikap moral (moral felling), 3.  perilaku moral (moral behavior). Berdasarkan ketiga komponen ini dapat dinyatakan bahwa karakter yang baik dapat didukung oleh pengetahuan tentang kebaikan, keinginan untuk berbuat baik, dan melakukan perbuatan kebaikan.

Pendidikan karakter di lakukan dalam rangka mempersiapkan generasi yang berkualitas, bukan hanya untuk kepentingan individu itu sendiri,  tetapi juga untuk warga masyarakat secara keseluruhan. Mengingat meningkatnya krisis moral yang sedang melanda generasi kita. Krisis moral yang terjadi berupa meningkatnya pergaulan bebas, maraknya angka kekerasan pada  anak-anak dan remaja, pembulian terhadap teman, maraknya kasus penculikan anak, kebiasaan berbohong, tidak saling menghargai antar sesama, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, maraknya  pornografi, dan perusakan akhlak generasi bangsa  menjadi bahan renungan bagi kita bersama.

Pendidikan karakter memerlukan metode khusus yang tepat agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Di antara metode pembelajaran yang sesuai adalah metode keteladanan,  metode pembiasaan, dan metode pujian dan hukuman. Pengembangan karakter peserta didik dapat dilakukan dengan membiasakan perilaku positif tertentu dalam kehidupan sehari-hari.

Pembiasaan merupakan proses pembentukan sikap dan perilaku yang relatif menetap dan bersifat otomatis melalui proses pembelajaran yang berulang-ulang, baik dilakukan secara bersama-sama ataupun sendiri-sendiri sehingga hal tersebut juga akan menghasilkan suatu kompetensi yang sangat baik.

Pengembangan karakter melalui pembiasaan ini dapat dilakukan secara terjadwal atau tidak terjadwal baik di dalam  kelas maupun di luar kelas. Kegiatan pembiasaan di sekolah terdiri atas Kegiatan Rutin, Spontan, Terprogram, dan Keteladanan.

 Yasinan bersama, Sholat Dhuha bersama, kebiasaan saling berbagi, Sholat Dzuhur Berjamaah di di sekolah, Infaq siswa setiap hari jumat, bugar bersama, menjaga kebersihan kelas dan lingkungan sekolah. Merupakan rangkaian kegiatan pembiasaan yang rutin kami  lakukan di sekolah. Maka dari itu untuk menggalakkan dan mendukung dari program Pemerintah terhadap pendidikan karakter, SDN 3 Jatiwangi Kobi, Terus mengupayakan kegiatan rutin penunjang pendidikan karakter siswa  agar tercapai hasil yang maksimal untuk siswa dan siswi kami kedepannya.[ ernahbima]