Penerapan pendidikan karakter SDN 3 Jatiwangi kota Bima tahun ajaran 2023

Pendidikan karakter dapat didefinisikan sebagai pendidikan yang  sengaja di rancang dari seluruh dimensi kehidupan sekolah untuk membantu pembentukan karakter secara optimal.  Karena dalam pendidikan karakter ada tiga ranah moral.  Yaitu, 1. konsep moral (moral knonwing), 2. sikap moral (moral felling), 3. perilaku moral (moral behavior). Berdasarkan ketiga komponen ini dapat dinyatakan bahwa karakter yang baik dapat didukung oleh pengetahuan tentang kebaikan, keinginan untuk berbuat baik, dan melakukan perbuatan kebaikan.


Pendidikan karakter di lakukan dalam rangka mempersiapkan generasi yang berkualitas, bukan hanya untuk kepentingan individu itu sendiri,  tetapi juga untuk warga masyarakat secara keseluruhan. Mengingat meningkatnya krisis moral yang sedang melanda generasi kita. Krisis moral yang terjadi berupa meningkatnya pergaulan bebas, maraknya angka kekerasan pada  anak-anak dan remaja, pembulian terhadap teman, maraknya kasus penculikan anak, kebiasaan berbohong, tidak saling menghargai antar sesama, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, maraknya  pornografi, dan perusakan akhlak generasi bangsa  menjadi bahan renungan bagi kita semua.


Pendidikan karakter memerlukan metode khusus yang tepat agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Di antara metode pembelajaran yang sesuai adalah metode keteladanan,  metode pembiasaan, dan metode pujian dan hukuman. Pengembangan karakter peserta didik dapat dilakukan dengan membiasakan perilaku positif tertentu dalam kehidupan sehari-hari.


Pembiasaan merupakan proses pembentukan sikap dan perilaku yang relatif menetap dan bersifat otomatis melalui proses pembelajaran yang berulang-ulang, baik dilakukan secara bersama-sama ataupun sendiri-sendiri sehingga hal tersebut juga akan menghasilkan suatu kompetensi.


Pengembangan karakter melalui pembiasaan ini dapat dilakukan secara terjadwal atau tidak terjadwal baik di dalam  kelas maupun di luar kelas. Kegiatan pembiasaan di sekolah terdiri atas Kegiatan Rutin, Spontan, Terprogram, dan Keteladanan.


 Upacara bendera setiap hari Senin, literasi dan numerasi setiap hari Selasa, sarapan pagi bersama setiap hari Rabu,, Sholat Dhuha bersama,salaman kepada bapak ibu guru selesai kegiatan, kebiasaan saling berbagi, Sholat Dzuhur Berjamaah setiap hari dari hari Senin sampai Kamis,Infaq siswa setiap hari jumat, menjaga kebersihan kelas dan lingkungan sekolah,  bugar bersama  setiap hari sabtu,  literasi Alquran  setiap hari sepulang sekolah dll. Merupakan rangkaian kegiatan pembiasaan yang rutin kami laksanakan di sekolah. Maka dari itu untuk menggalakkan dan mendukung dari program Pemerintah terhadap pendidikan karakter, SDN 3 Jatiwangi Kobi, Terus  mengupayakan kegiatan rutin penunjang pendidikan karakter siswa(Ernah03)